angginews.com Kenaikan harga energi, khususnya bahan bakar minyak (BBM), menjadi isu yang hangat di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor menjadikan pengeluaran untuk BBM sebagai salah satu pos utama dalam anggaran rumah tangga. Kenaikan harga ini tentu berdampak langsung pada keuangan pribadi dan juga sektor bisnis transportasi.
Namun, daripada hanya mengeluh, langkah bijak yang bisa diambil adalah mulai menerapkan cara-cara hemat BBM yang praktis dan efektif. Artikel ini akan mengulas berbagai strategi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar tanpa mengorbankan kenyamanan dan mobilitas Anda.
1. Pentingnya Efisiensi BBM di Tengah Krisis Energi
Kenaikan harga BBM tidak hanya berdampak pada biaya transportasi pribadi, tetapi juga meningkatkan harga barang dan jasa karena ongkos distribusi ikut naik. Oleh karena itu, efisiensi bahan bakar bukan lagi sekadar pilihan, melainkan keharusan.
Selain menghemat uang, mengurangi konsumsi BBM juga berarti turut menjaga lingkungan. Emisi karbon dari kendaraan bermotor merupakan salah satu kontributor utama perubahan iklim.
2. Tips Menghemat BBM Saat Berkendara
a. Jaga Kecepatan Stabil
Mengemudi dengan kecepatan konstan—idealnya antara 60–80 km/jam di jalan bebas hambatan—dapat menghemat hingga 20% konsumsi BBM dibandingkan berkendara dengan kecepatan naik-turun drastis.
b. Gunakan Gigi yang Tepat (untuk Transmisi Manual)
Menggunakan gigi rendah saat tidak diperlukan akan membuat mesin bekerja lebih keras dan boros BBM. Segera pindahkan ke gigi tinggi saat kecepatan meningkat.
c. Matikan Mesin Saat Berhenti Lama
Jika Anda berhenti lebih dari 1 menit (misalnya saat menunggu di parkiran), lebih baik matikan mesin. Mesin yang menyala tanpa bergerak tetap membakar bahan bakar.
d. Kurangi Penggunaan AC
AC mobil bisa meningkatkan konsumsi BBM hingga 10%. Gunakan AC seperlunya dan atur suhu agar tidak terlalu dingin.
e. Kurangi Beban Kendaraan
Semakin berat kendaraan Anda, semakin banyak bahan bakar yang dibutuhkan. Hapus barang-barang yang tidak diperlukan dari bagasi.
3. Perawatan Kendaraan untuk Efisiensi BBM
a. Rutin Ganti Oli
Oli mesin yang kotor dapat mengganggu kerja mesin dan membuat konsumsi bahan bakar meningkat. Gunakan oli berkualitas dan lakukan pergantian secara berkala.
b. Periksa Tekanan Ban
Ban yang kurang angin akan meningkatkan gesekan dengan aspal, sehingga mesin bekerja lebih keras. Cek tekanan ban minimal seminggu sekali.
c. Tune-Up Berkala
Pastikan mesin dalam kondisi optimal dengan melakukan servis rutin, termasuk pengecekan filter udara dan sistem pembakaran.
d. Gunakan Bahan Bakar Sesuai Rekomendasi
Mesin modern dirancang untuk bekerja optimal dengan jenis bahan bakar tertentu. Gunakan oktan yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda.
4. Ubah Gaya Hidup Berkendara
a. Manfaatkan Transportasi Umum
Untuk perjalanan harian seperti ke kantor atau kampus, pertimbangkan naik bus, kereta, atau angkutan umum lainnya.
b. Carpooling
Berbagi kendaraan dengan teman atau rekan kerja bisa mengurangi biaya BBM hingga setengahnya, sekaligus mengurangi kemacetan.
c. Gunakan Sepeda atau Jalan Kaki
Untuk jarak dekat, berjalan kaki atau bersepeda jauh lebih efisien, sehat, dan ramah lingkungan.
d. Kerja dari Rumah (WFH) Jika Memungkinkan
Pandemi COVID-19 telah membuka mata banyak perusahaan akan efektivitas WFH. Kurangi perjalanan yang tidak perlu dengan bekerja secara remote.
5. Teknologi Penunjang Penghematan BBM
a. Aplikasi Pemantau Konsumsi BBM
Gunakan aplikasi seperti Fuelio, Drivvo, atau MyCarTracks untuk mencatat konsumsi bahan bakar dan merencanakan penghematan.
b. Pilih Kendaraan Ramah Lingkungan
Jika Anda berencana membeli kendaraan baru, pertimbangkan kendaraan hybrid atau listrik yang konsumsi energinya jauh lebih efisien.
6. Mengemudi Ramah Lingkungan = Mengemudi Hemat
Eco driving adalah teknik berkendara yang menggabungkan keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi energi. Beberapa prinsip utamanya meliputi:
-
Hindari akselerasi dan pengereman mendadak.
-
Gunakan engine brake daripada rem biasa saat menuruni jalan.
-
Pantau RPM dan jaga agar tetap di bawah 3.000 saat pindah gigi.
Dengan eco driving, Anda bisa menghemat hingga 15–25% BBM tergantung konsistensi penerapannya.
7. Edukasi dan Kesadaran sebagai Kunci
Kunci keberhasilan penghematan BBM adalah edukasi dan perubahan pola pikir. Semakin banyak orang sadar akan pentingnya efisiensi energi, semakin besar dampaknya terhadap penghematan nasional dan lingkungan.
Kampanye hemat energi perlu ditingkatkan di sekolah, komunitas, dan media sosial agar masyarakat lebih sadar dan siap beradaptasi dengan tantangan krisis energi global.
Kesimpulan
Kenaikan harga energi memang tidak bisa kita kendalikan secara langsung, tetapi kita bisa mengatur cara kita menyikapinya. Dengan strategi hemat BBM yang tepat, mulai dari teknik berkendara hingga perawatan kendaraan, Anda dapat mengurangi pengeluaran dan sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.
baca juga : Kabar baru hari ini
Komentar