oleh

Traveling Hemat, Makan Enak Saat Liburan

angginews.com Liburan adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Namun, seringkali liburan dianggap sebagai kegiatan yang mahal, terutama soal konsumsi. Padahal, dengan strategi yang tepat, kamu bisa tetap menikmati makanan enak dengan harga terjangkau tanpa harus mengorbankan pengalaman liburanmu. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai tips berburu kuliner murah saat traveling, agar kantong tetap aman dan perut tetap kenyang serta bahagia.

1. Riset Sebelum Berangkat

Langkah pertama yang sangat penting adalah melakukan riset kuliner sebelum keberangkatan. Dengan kata lain, cari tahu dulu tempat-tempat makan yang terkenal enak namun tetap ramah di dompet.

Selain itu, kamu bisa memanfaatkan platform seperti YouTube, blog perjalanan, dan forum backpacker untuk mengetahui di mana saja tempat makan murah yang recommended. Bahkan, media sosial seperti Instagram dan TikTok juga bisa menjadi sumber informasi yang cepat dan visual.

Sebagai contoh, jika kamu hendak berlibur ke Yogyakarta, kamu bisa mencari rekomendasi “warung makan murah di Jogja” atau “kuliner kaki lima enak di Malioboro”.

2. Pilih Tempat Makan Lokal

Selanjutnya, salah satu cara terbaik untuk makan enak tanpa mengeluarkan banyak uang adalah makan di tempat lokal. Warung makan, angkringan, tenda kaki lima, atau rumah makan sederhana sering kali menyajikan hidangan otentik dengan harga sangat terjangkau.

Lebih lanjut, tempat makan lokal juga menawarkan pengalaman budaya yang lebih autentik. Misalnya, kamu bisa menyaksikan langsung proses memasak atau berinteraksi dengan penduduk lokal yang ramah.

Bukan hanya murah, tetapi juga memperkaya pengalamanmu dalam mengenal budaya setempat secara lebih dalam.

3. Gunakan Aplikasi Review Kuliner

Kemajuan teknologi sangat mendukung wisata hemat saat ini. Gunakan aplikasi seperti Google Maps, TripAdvisor, Zomato, atau bahkan TikTok untuk melihat ulasan dan rating tempat makan.

Biasanya, tempat yang mendapat banyak review positif dan dikunjungi warga lokal merupakan indikator bahwa tempat itu murah dan berkualitas. Dengan begitu, kamu bisa menghindari jebakan turis yang sering menjual makanan biasa dengan harga tinggi.

Terlebih lagi, kamu juga bisa membaca komentar dari pengunjung sebelumnya tentang porsi, rasa, dan harga. Jadi, tidak ada lagi istilah “salah pilih tempat makan”.

4. Kunjungi Pasar Tradisional

Berikutnya, salah satu cara paling menarik untuk menjelajahi kuliner murah adalah dengan mengunjungi pasar tradisional. Di tempat seperti ini, kamu bisa menemukan aneka jajanan khas, makanan berat, hingga minuman segar dengan harga yang sangat bersahabat.

Sebagai contoh, pasar-pasar seperti Pasar Gede Solo, Pasar Beringharjo di Yogyakarta, atau Pasar Kumbasari di Bali, semuanya menawarkan kekayaan kuliner lokal dengan harga mulai dari Rp5.000 saja.

Selain itu, atmosfer pasar tradisional yang ramai dan penuh interaksi sosial akan menambah kesan tersendiri dalam perjalananmu.

5. Hindari Tempat Terlalu Turistik

Tak bisa dipungkiri, tempat-tempat wisata terkenal biasanya diiringi dengan harga makanan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, untuk kamu yang ingin traveling hemat, cobalah menjauh beberapa blok dari area turis.

Biasanya, hanya dengan berjalan kaki 10–15 menit dari pusat wisata, kamu sudah bisa menemukan tempat makan dengan harga lokal. Strategi ini sangat efektif dan sudah dibuktikan oleh banyak backpacker.

Lebih dari itu, makanan di luar kawasan turis seringkali memiliki cita rasa lebih orisinil karena ditujukan untuk konsumen lokal, bukan hanya turis.

6. Manfaatkan Promo dan Voucher

Saat ini banyak platform yang menawarkan diskon makanan dan voucher kuliner, mulai dari aplikasi delivery hingga aplikasi traveling. Misalnya, GoFood, GrabFood, ShopeeFood, dan Traveloka Eats sering memberikan promo potongan harga atau cashback.

Dengan menggunakan promo ini, kamu bisa mencoba makanan enak dengan harga yang lebih hemat. Bahkan, jika kamu traveling dalam grup, promo seperti “beli 2 gratis 1” bisa membuat biaya makan semakin irit.

Oleh karena itu, jangan ragu untuk mengecek penawaran terbaru sebelum memutuskan tempat makan.

7. Pilih Penginapan dengan Dapur Umum

Jika kamu menginap di hostel atau guesthouse, usahakan untuk memilih yang menyediakan dapur bersama. Mengapa ini penting? Karena kamu bisa memasak sendiri makanan ringan atau sarapan dengan bahan yang dibeli di pasar atau supermarket.

Bahkan, memasak sederhana seperti mie instan dengan topping lokal, atau membuat nasi goreng sendiri, bisa jadi pilihan hemat saat kamu ingin istirahat dari kulineran di luar.

Lebih dari sekadar berhemat, memasak sendiri juga bisa menjadi pengalaman menyenangkan, terutama jika kamu traveling bersama teman atau keluarga.

8. Makan Besar di Siang Hari

Strategi lain yang efektif adalah makan besar saat siang hari, karena banyak restoran atau warung menawarkan paket makan siang (lunch deal) dengan harga yang lebih murah dibandingkan malam.

Kamu bisa makan kenyang di siang hari, lalu hanya ngemil ringan atau makan jajanan malam sebagai makan malam. Dengan pola makan seperti ini, kamu tetap kenyang dan bisa mengontrol pengeluaran.

Selain itu, banyak tempat makan yang memberikan diskon atau porsi lebih besar di jam tertentu, jadi perhatikan waktu juga saat ingin makan enak dan hemat.

9. Bawa Alat Makan Sendiri

Meskipun terlihat sepele, membawa alat makan sendiri seperti sendok, garpu, atau botol minum bisa sangat membantu. Kamu bisa menghindari biaya tambahan untuk air minum atau membeli kemasan sekali pakai.

Di beberapa tempat, air isi ulang tersedia gratis, jadi kamu hanya perlu mengisi ulang botol daripada membeli air kemasan terus-menerus.

Dengan begitu, kamu tidak hanya menghemat uang, tetapi juga membantu mengurangi sampah plastik selama perjalanan.

10. Jangan Malu Bertanya

Terakhir, jangan malu untuk bertanya kepada warga lokal tentang tempat makan murah dan enak. Penduduk setempat biasanya tahu tempat-tempat tersembunyi yang tidak muncul di internet tetapi menyajikan makanan luar biasa.

Pendekatan ini sering kali menghasilkan rekomendasi yang autentik, dan biasanya jauh dari jebakan turis.

Tak jarang, kamu juga akan mendapatkan cerita menarik dari pemilik warung atau penjual makanan yang menambah kehangatan dalam perjalananmu.


Kesimpulan

Sebagai penutup, traveling tidak selalu identik dengan pengeluaran besar. Dengan sedikit kreativitas, perencanaan, dan keberanian mencoba hal baru, kamu bisa menikmati kuliner enak dan murah di setiap destinasi liburan.

Mulailah dari riset tempat makan lokal, manfaatkan promo, hindari area turistik, hingga memasak sendiri bila perlu. Semua strategi ini akan membantu kamu untuk menikmati pengalaman wisata kuliner yang lengkap tanpa harus menguras isi dompet.

Jadi, saat kamu merencanakan liburan berikutnya, ingatlah bahwa makan enak dan hemat bukanlah hal yang mustahil — justru bisa menjadi petualangan rasa yang paling berkesan selama perjalananmu.

Baca Juga : Berita Terbaru

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *